Buku Pramuka Boyman

Kedai Atribut Pramuka Scout Addict Kediri menyediakan buku materi Pramuka Boyman 1 dan Boyman 2.

Tenda Dome Arei Outdoor

Kedai Pramuka Scout Addict menyediakan berbagai Tenda Dome Arei Outdoor kapasitas 2 dan 4 orang.

Aneka Produk Loreng Pramuka

Kedai Pramuka Scout Addict menyediakan berbagai macam produk berbahan kain Loreng Pramuka. Produk kami antara lain : Jaket, Celana, Rompi, Topi, dll.

Aneka Produk Logam Cor

Produk atribut perlengkapan Pramuka berkualitas dari Kedai Pramuka ScoutAddict Kediri

Pelayani Pemesanan Pin, Gantungan Kunci, ID Card

Kedai Pramuka Scout Addict juga melayani pemesanan pin, gantungan kunci, Id Card, dll untuk kegiatan maupun souvenir.

Dokumentasi Pengiriman

Dokumentasi dari pesanan yang pernah kami kirimkan. Kami pernah mengirim pesanan dari Aceh sampai Papua.

Sabtu, 10 Agustus 2013

Mabi Kwarcab Nunukan Lepas Kontingen Pramuka ke Sabah

NUNUKAN - Mabi Kwarcab (Bupati)  Nunukan Basri, Sabtu (10/8/2013) pagi pukul 09.00 direncanakan melepas kontingan Pramuka Kabupaten Nunukan yang akan mengikuti Jambori Antarabangsa 100 tahun Pengakap Sabah Jambori Sabah ke-2 tahun 2013, pada 12-17 Agustus 2013 di Scouts Nature Park Sandakan, Negara Bagian Sabah, Malaysia.

Upacara pelepasan akan berlangsung di halaman Puskesmas Nunukan, sekitar alun-alun Nunukan.  “Rencananya bupati yang akan melepas,” ujar Ramli, Sekretaris Gerakan Pramuka Kwartir
Cabang Nunukan. 

Ia menyebutkan,  sebanyak 146 anggota Pramuka Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Nunukan akan mewakili Indonesia pada kegiatan tersebut.  Peserta jambore asal Nunukan masing-masing Pembina Pramuka sebanyak 45 orang, Pramuka Pandega 1 orang, Pramuka Penegak 37 orang dan Pramuka Penggalang 63 orang.

Rombongan akan diberangkatkan dari Nunukan pada Senin mendayang. Dari Nunukan rombongan menuju ke Tawau dengan menumpang kapal laut. Dari Tawau, akan dilanjutkan perjalanan darat menumpang bus selama lima jam.

Sumber : http://kaltim.tribunnews.com/2013/08/09/bupati-nunukan-lepas-kontingen-pramuka-ke-sabah

Jumat, 09 Agustus 2013

Salam Pramuka

Salam Pramuka; arti, fungsi, macamnya, dan cara pengunaannya dalam kepramukaan ini menjadi artikel pengetahuan kepramukaan selanjutnya di blog PramukaRia ini. Bagi setiap pramuka pasti sudah tidak asing dengan istilah salam pramuka. Namun mungkin tidak seluruhnya yang mengerti artinya, fungsinya, macam-macamnya, serta cara penggunaan (memberikan dan menjawab) salam pramuka dengan benar. Di artikel ini kami mencoba untuk menguraikan sedikit pengetahuan terkait seluk beluk salam pramuka.

Pengertian, Maksud, dan Fungsi Salam Pramuka

Apa yang dimaksud salam pramuka?. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian salam adalah: n 1 damai; 2 pernyataan hormat; tabik: sampaikan -- saya kepadanya; 3 ucapan assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh; sedangkan pramuka mempunyai arti sebagai warga  negara  Indonesia  yang  aktif dalam  pendidikan  kepramukaan  serta  mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Sehingga secara bahasa salam pramuka dapat diartikan sebagai pernyataan hormat antar sesama anggota pramuka.

Lebih lanjut, salam pramuka mempunyai pengertian sebagai perwujudan dari sikap menghormati atau menghargai dari seorang pramuka kepada pramuka lainnya dengan menggunakan tata cara dan ketentuan yang khusus.

Salam pramuka dimaksudkan serta berfungsi untuk melahirkan sikap disiplin, mempererat persaudaraan dan persatuan antar sesama anggota Gerakan Pramuka maupun kalangan di luar kepramukaan.

Macam-macam Salam Pramuka

Salam pramuka terbagi menjadi tiga macam, yaitu:
  1. Salam Biasa; Salam pramuka sebagai salam biasa adalah salam pramuka yang diberikan kepada sesama anggota Gerakan Pramuka. Dalam pemberian salam biasa tidak ada ketentuan siapa yang harus memberikan salam pramuka terlebih dahulu.
  2. Salam Penghormatan; Salam pramuka sebagai salam penghormatan adalah salam pramuka yang diberikan kepada seseorang atau sesuatu yang jabatannya lebih tinggi. Orang atau sesuatu yang dapat diberikan salam penghormatan dengan menggunakans alam pramua adalah:
    • Bendera Merah Putih saat dikibarkan dan diturunkan
    • Kepala Negara dan wakil kepala negara, para duta negara, panglima tinggi, para menteri, dan pejabat lainnya
    • Jenazah yang sedang diusung atau dikuburkan.
    • Lagu kebangsaan Indonesia Raya saat sedang dikumandangkan dalam acara resmi.
    • Saat hendak memasuki makam pahlawan
  3. Salam Janji; Salam pramuka sebagai salam janji adalah salam pramuka yang diberikan kepada anggota Gerakan Pramuka saat sedang dilantik. Pemberian salam ini dilakukan saat anggota yang dilantik mengucapkan Satya Pramuka (Trisatya atau Dwisatya). Salam janji juga diberikan saat pengucapan Satya Pramuka dalam acara Ulang Janji.

Cara Memberikan dan Membalas Salam Pramuka

Ada beberapa ketentuan dalam memberikan dan membalas salam pramuka. Ketentuan-ketentuan itu antara lain:
  • Secara umum sikap ketika memberikan salam pramuka adalah dengan berdiri, mengambil posisi sikap sempurna (siap), tangan kiri lurus dan mengepal di samping badan sedangkan tangan kanan diangkat pada pelipis. Posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat.
  • Pemberian salam pramuka saat membawa tongkat adalah sebagai berikut:
    • Saat memberikan salam biasa: tongkat diangkat dengan tangan kanan sedangkan tangan kiri diangkat di bawah dada dengan posisi telapak tangan terbuka, punggung tangan di bagian atas, dan kelima jari rapat.
    • Saat memberikan salam penghormatan dan janji: tongkat dimiringkan dan dipengan dengan tangan kiri sedangkan pangkal tongkat tetap di posisi semula. Tangan kanan diangkat pada pelipis. Posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat.
  • Dalam keadaan duduk, salam pramuka diberikan dengan merapatkan kedua kaki, lutut ditekuk, badan ditegakkan, tangan kiri rapat di sisi kiri tubuh sebatas siku dan lengan bawah diletakkan di atas paha. Sedangkan tangan kanan diangkat pada pelipis dengan posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat.
  • Dalam keadaan yang tidak memungkinkan (terutama untuk pemberian salam pramuka sebagai salam biasa), salam pramuka dapat diberikan tanpa mengambil posisi sikap sempurna. Namun cukup dengan mengangkat tangan kanan pada pelipis dengan posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat.
  • Saat memberikan salam pramuka sebagai salam biasa, sikap-sikap di atas disertai dengan ucapan “Salam Pramuka” yang diberikan secara lantang.
  • Saat memberikan salam pramuka sebagai salam penghormatan dan salam janji tidak perlu meneriakkan “salam pramuka”
Bagi setiap anggota Gerakan Pramuka yang menerima salam pramuka diwajibkan untuk menjawabnya. Cara menjawab salam pramuka adalah dengan mengambil sikap seperti ketentuan di atas (ketentuan sikap badan saat memberikan salam pramuka) disertai dengan mengucapkan kata “salam” dengan tegas.

Nah, itulah pembahasan materi pengetahuan kepramukaan singkat terkait dengan arti dan pengertian salam pramuka, maksud, tujuan, dan fungsi salam pramuka, macam-macam salam pramuka, serta tata cara pemberian salam pramuka dan membalasnya. Dengan memahami ini semua tentunya sekarang kita akan lebih membiasakan diri memberikan salam pramuka. 

Sumber : http://pramukaria.blogspot.com/2013/05/salam-pramuka-arti-macam-dan-penggunaan.html

Rabu, 07 Agustus 2013

Saka Bhayangkara Sawahunto Dukung Poskopam Lebaran

SAWAHLUNTO – Sebanyak 32 pramuka Satuan Karya (Saka) Bhayangkara Polres kota Sawahlunto turut mendukung personil petugas poskopam Operasi Ketupat Singgalang 1434 H. 

Ditiap titik keramaian lalu lintas pramuka Penegak Saka Bhayangkara itu terlihat membantu kelancaran lalulintas dikota ini.

Menurut Pamong Saka Bhayangkara Nawaris, sejak Senin (2/8) lalu, setiap hari secara bergilir 2 anggota Saka ikut dimelaksanakan tugas di Poskopam yang dipusatkan di persingan Lapangan segitiga Ombilin.

 Terkhusus dititik keramaian, sebutnya seperti pasar pabukoan dan persimpangan pasar dikerahkan 2 orang lagi.

"Untuk malam takbiran akan kita kerahkan seluruh personil, jelas Nawaris.

Disamping merupakan agenda rutin, kegiatan mendukung poskopam Operasi Ketupat ini merupakan pengamalan serta bentuk pengabdian masyarakat oleh peserta didik.

Sumber : http://www.padangmedia.com/1-Berita/83277-32-Pramuka-Saka-Bhayangkara-Dukung-Poskopam-Lebaran.html

Hitung Jumlah Pemudik, Polisi Kerahkan Anggota Pramuka

BEKASI - Setiap dua jam sekali, pos pengamanan Polresta Bekasi Kota, selalu menghitung jumlah pemudik yang melintasi Kota Bekasi, baik yang menggunakan sepeda motor maupun kendaraan roda empat. 

Berbekal peralatan sederhana yakni sebuah alat hitung di tangan mereka, per dua jam selalu bisa diketahui sudah berapa pemudik yang melintasi Kota Patriot tersebut.

Dan pekerjaan penghitungan itu, bukan dilakukan oleh anggota kepolisian maupun Dishub tapi dilakukan oleh anggota pramuka baik dari Saka Bhayangkara, maupun Saka Wira Kartika yang turut membantu kelancaran mudik lebaran.

Saat Tribunnews.com berkunjung ke pos pam tersebut, ada tiga anggota pramuka terdiri dari satu perempuan dan dua orang laki-laki tengah menunggu giliran bertugas menghitung jumlah pemudik.
Saat itu kebetulan, yang bertugas ialah Syifa Fauziah, anggota Pramuka dari Saka Wira Kartika Yon Armed 7/105 GS, dibawah pembinaan TNI AD.

Tampak Syifa, yang juga siswi kelas II di SMA YPI 45 Bekasi ini tengah berkonsentrasi dan matanya tertuju ke jalanan untuk memantau jumlah para pemudik. Serta tangannya memegang alat hitung.

Setiap kali melihat pemudik, syifa langsung memencet alat hitung yang ada di tangannya. Pekerjaan itu, dilakoni gadis berkerudung coklat senada dengan warna coklat seragam pramukanya ini selama dua jam setelah itu beristirahat digantikan anggota lain.

"Kami kerjanya menghitung pemudik, gantian per dua jam sama anggota (pramuka) lain. Meski kelihatannya ribet tapi sebenarnya ini sederhana saja, hanya perlu ketelitian. Dan tidak ada latihan khusus untuk belajar mengitung pemudik," ungkap Syifa, Selasa (6/8/2013).

Syifa mengatakan yang dibutuhkan untuk menghitung hanyalah ketelitian dan kejelian mata serta tangan dan konsentrasi yang tinggi. Sebelum menghitung, biasanya Syifa dan kawan-kawan anggota pramuka lainnya diberi pengarahan oleh anggota kepolisian.

Pengarahan itu pun hanya berupa ciri-ciri pemudik yang melintas, sehingga bisa dihitung betul dan dibedakan antara warga biasa dengan warga yang berniat mudik.

"Sebelum menghitung diberi arahan seperti membedakan itu pemudik atau bukan. Biasanya pemudik motor itu bawa barang, kardus, penumpang lebih dari satu, pakai kayu dibelakang motornya. Kalau mobil biasanya di atasnya ada barang, dan orang di dalam mobil penuh," kata Syifa.

Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2013/08/06/hitung-jumlah-pemudik-polisi-kerahkan-anggota-pramuka

Selasa, 06 Agustus 2013

Pengurus Mabincab dan Pramuka Kwarcab Sumbawa Dikukuhkan

Sumbawa — Pengurus Majelis Pembimbing Cabang dan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sumbawa masa bakti 2014-2018, secara resmi dikukuhkan, Senin (05/08/2013) di Wisma Daerah Sumbawa Besar. Pengukuhan tersebut dilakukan oleh Ketua Kwartir Daerah (Ka Kwarda) Gerakan Pramuka NTB, Dr. Rosyiadi Sayuti.

Para pengurus yang dilantik yakni Bupati Sumbawa, Jamaluddin Malik, selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Ka Mabincab) Gerakan Pramuka Sumbawa beserta pengurus lainnya. Setelah dikukuhkan Ka Kwarda, kemudian Ka Mabincab mengukuhkan Ketua Kwartir Cabang (Ka Kwarcab) Gerakan Pramuka Sumbawa, H. Farhan Bulkiyah, SP., beserta para pengurus Kwarcab lainnya.

Ka Mabincab, Jamaluddin Malik, dalam sambutannya, mengemukakan, bahwa yang diharapkan dalam pelantikan dan pengukuhan ini akan menjadi langkah maju ke depan. “Bukan saja semakin mampu berkiprah tapi outputnya menghasilkan generasi yang berkualitas di hari-hari yang akan datang,” ungkap JM sapaan akrab Jamaluddin Malik.

Ia mengakui, dukungan anggaran bagi pelaksanaan kegiatan gerakan pramuka di cabang Sumbawa belum maksimal. Tapi untuk Gerakan Pramuka dianggap tidak perlu dana besar, melainkan mencari bagaimana caranya bisa berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Diknas, Pariwisata, BPM-PD, Lingkungan Hidup dan SKPD terkait lainnya. Karena di sejumlah SKPD tersebut terdapat program pemberdayaan bagi generasi muda. Sehingga diharapkan Gerakan Pramuka masuk ke segmen tertentu sesuai Dasa Dharma dan program kerjanya.

“Jangan jadikan kendala dana sebagai hambatan. Justeru menjadi tantangan untuk bekerja lebih giat,” ujarnya.

Di samping itu, Ka Kwarcab menyingung soal kekuatan kiprah pramuka baik untuk pribadi dan bergerak ke masyarakat sebaiknya dilandasi dengan keiklasan. Itulah pondasi yang harus dibangun terus untuk mengabdi.

Menurutnya, pola-pola yang diterapkan dalam Gerakan Pramuka, diadopsi oleh perusahaan besar, misalnya kegiatan outbond. Dengan demikian, memberikan kesempatan bagi Gerakan Pramuka untuk bisa masuk lebih berkiprah jauh lebih besar.

“Seluruh proses, baik didikan dan ajaran pramuka terkandung banyak hal dan amat lengkap. Kalau ini bisa diimplementasikan di dalam kehidupan sehari-hari, kalau GP bisa berkiprah dalam hal itu kita bisa maju. Kita coba bekerja bersama-sama dan bergotong royong. Tidak ada yang tidak bisa kita lakukan kalau tidak bersama-sama,” tambahnya.

Di akhir sambutannya, JM menyatakan, Gerakan Pramuka jangan mengedepankan hitung-hitungan angka dan uang. Tapi ke depankan hitungan dengan keihlasan untuk bisa memberikan yang terbaik.

Sumber : http://www.pulausumbawanews.com/daerah/pengurus-mabincab-dan-pramuka-kwarcab-sumbawa-dikukuhkan/

Senin, 05 Agustus 2013

Pramuka Balikpapan Gelar Festival Ramadhan

BALIKPAPAN - Bulan Ramadhan tak seharusnya diisi dengan prilaku bermalas-malasan, justru momen yang datang sekali dalam setahun itu diisi dengan berbagai kegiatan positif  yang menunjang pembentukan karakter serta ketrmapilan diri.

Seperti yang dilakukan Gerakan Pramuka kwartir cabang Balikpapan saat menggelar Festival Ramadhan Pramuka Penegak dan Penggalang yang dilangsungkan di Graha KNPI, Jl Ruhui Rahayu Balikpapan.

Selama 3 hari sejak Jumat (2/8/2013) hingga Minggu (4/8/2013) gerakan kepanduan itu melakukan berbagai macam kegiatan yang melibatkan ratusan anggota Pramuka di Balikpapan.

Diantara berbagai kegiatan itu adalah, Kaligrafi Al Qur'an, lomba Majalah dinding, membuat dan mengisi ketupat, lomba azan, serta vokal group dengan membawakan lagu-lagu nasyid bertema Islami.

Sejak pagi ratusan anggota Pramuka itu telah berkumpul di pendopo yang terletak salah satu sudut bangunan Graha KNPI untuk mengikuti berbagai macam lomba yang digelar secara bergiliran.
Kreativitas mereka kemudian dinilai oleh tim juri yang terdiri dari anggota internal Pramuka sendiri maupun praktisi yang memang diundang melakukan penjurian secara terbuka.

Secara umum menurut Ketua Panitia Festival Ramadhan Pramuka kali ini, Rabiah Risky Amaliah Putri Susanti, acara ini diikuti oleh 43 regu atau dalam bahasa kepanduannya disebut dengan sangga, dimana masing-masing sangga terdiri dari 8 orang personil.

ke 43 Sangga dari sekolah menengah atas yang ada di Balikpapan itu akan dinilai secara kolektif dari seluruh cabang yang diperlombakan, dimana nantinya sangga dengan nilai tertinggi berhak memperoleh piala bergilir yanag disediakan oleh panitia.

Sumber : http://kaltim.tribunnews.com/2013/08/04/gerakan-pramuka-balikpapan-gelar-festival-ramadhan

Minggu, 04 Agustus 2013

Kwarcab Lampung Selatan sebar 135 anggota Pramuka bantu pengamanan Mudik

KALIANDA - Kwartir Cabang Lampung Selatan ikut membantu polisi dalam pengamanan lebaran Tahun 2013. Para anggota Pramuka tersebut terdiri sekitar 135 anggota yang disebar di 6 titik. Beberapa titik yang ada di Lampung Selatan meliputi Pelabuhan Bakauheni, Ketapang (Pos PAM Gunung Pancong), Hata (Pos PAM Hata), Kalianda (Pos PAM Merak Belantung),Katibung (Pos PAM THR Pasir Putih), Natar (Pos PAM Pasar Natar).
Para anggota Pramuka dari berbagai Kwartir Ranting (Kwaran) dan Gugus Depan (Gudep) di Lampung Selatan yaitu dari Kecamatan Ketibung, Natar, Kalianda, dan Kecamatan Bakauheni bahkan menerjunkan anggotanya di Pelabuhan bakauheni.

Para anggota Pramuka ini mengaku merasa bahagia bisa menjalankan tugas tersebut, sebagai bentuk pengamalan Dasa Dharma Pramuka. “Kami setiap harinya terdiri dari 12 orang anggota pandega dan penegak. Dari 12 anggota tersebut akan dibagi dua regu, terdiri masing - masing enam orang. Setiap anggota akan bertugas di setiap pintu masuk maupun keluar jalur gangway, “ ujar  Bayu Ashari  sebagai Anggota DKC Lampung Selatan bidang Pengabdian Masyarakat saat bertugas di Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (3/8/2013).

Menurut Bayu Ashari ia rekan-rekannya bertugas untuk mengarahkan jalan baik jalan keluar dari arah Gangway ke pintu keluar maupun penumpang yang akan naik ke atas kapal. Selain itu mereka juga mengarahkan penumpang yang akan membeli tiket kapal ke loket. Namun selain itu mereka juga kadang tak enggan untuk membawakan barang bawaan para penumpang yang dirasa cukup berat.

“Selain membantu penumpang yang terkadang tak tahu pintu keluar ke terminal, kami juga ikut membantu jika ada penumpang yang harus mendapat perawatan kesehatan, “ tutupnya.
Sementara itu Ketua Harian Kwarcab Lamsel Sukadi MS. SPd mengatakan utuk di Pos bakau ada 12 Anggota Pramuka Penegak dan Pandega Per-harinya. Keikutsertaan Pramuka dalam PAM Lebaran merupakan tugas dari Polres Lampung selatan dimana tugas pokoknya adalah ikut serta membantu pengamanan dan Pelayanan selama mudik berlangsung .

Sumber : http://www.lampungterkini.co.id/index.php/lampung/kalianda/item/1457-kwarcab-lamsel-sebar-135-anggota-pramuka-bantu-pengamanan-mudik

Kamis, 01 Agustus 2013

Kisah Zuhri, Pramuka Ramah di Terminal Lebak Bulus

Jakarta - Suara tabuhan anak-anak kampung yang membangunkan sahur membuat Muhammad Zuhri Amrulloh terjaga. Jam di dinding kamar menunjukan pukul 03.30 WIB, saatnya sahur dan bersiap-siap menjalankan aktivitas.

Zuhri biasa dia disapa, adalah pelajar kelas 3 SMA 108 di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Hari ini adalah hari pertama Zuhri bertugas sebagai anggota pramuka peduli lebaran 2013 di Terminal Lebak Bulus.

Usai sahur, Zuhri langsung bersiap-siap menjalankan tugas pertamanya. Rumahnya yang terletak di daerah Tangerang Selatan membuat Zuhri harus berangkat lebih pagi agar terhindar dari kemacetan.

"Berangkat sekitar jam 6, naik motor," kata Zuhri yang mengenakan seragam pramuka di Terminal Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (1/8/2013).

Zuhri yang aktif di kegiatan pramuka sejak SD, kini telah menjadi seorang penegak. Baginya mengikuti kegiatan pramuka peduli lebaran ini atas dasar suka rela dan keinginan sendiri.

"Seorang penegak belum lengkap kalau kita belum bantu masyarakat," ucap Zuhri.

Tugas yang dijalankan Zuhri dan ke 19 orang rekannya yang tergabung dalam Pramuka Kwartir Ranting Pesanggrahan dan Jagakarasa adalah membantu para penumpang yang mengalami kesulitan di Terminal Lebak Bulus, seperti memberikan informasi tentang bus dan lokasi keberangkatannya.

"Kalau misalnya ada yang keberatan dengan barang bawaanya maka kita bantu," ujar Zuhri sambil diselingi tawa.

Totalnya ada 20 penegak pramuka yang dibagi menjaga beberapa sektor pos kesehatan, di pusat informasi, dan pintu masuk. Zuhri mengaku senang dan bangga bisa ikut terlibat dalam kegiatan ini karena merasa lebih bermanfaat bagi orang lain.

"Bangga bisa ikut kegiatan ini, menyenangkan bisa bantu orang lain," ucapnya dengan semangat.

Zuhri yang mengaku sangat cinta terhadap pramuka ini siap mengabdi untuk masyarakat. Bhaktinya diwujudkan dalam kegiatan ini. Mulai hari ini hingga H-1 lebaran dia dan rekannya akan beredar di seputaran Terminal Lebak Bulus.

"Kalau sudah cinta kan susah. Selama ini pramuka cuma tahu tepuk tangan, berdiri, bikin tandu, nyanyi-nyanyi. Padahal nggak cuma itu," ucap Zuhri.

Sumber : http://news.detik.com/read/2013/08/01/134823/2321331/10/kisah-zuhri-pramuka-ramah-di-terminal-lebak-bulus

Gerakan Pramuka Balikpapan Gelar Operasi Semut

BALIKPAPAN, Jelang peringatan hari Pramuka ke-52 pada 14 Agustus nanti, gerakan Pramuka Kota Balikpapan melakukan gerakan bersih-bersih di seputaran taman Pramuka, Rabu (31/7).

Kegiatan yang dinamakan dengan nama operasi semut ini lebih dititikberatkan untuk mempercantik kembali kondisi taman Pramuka yang terletak diseputaran gedung Dome tersebut.

Sejak pukul 16.00 puluhan anggota gerakan Pramuka yang diwakili oleh ranting Balikpapan Selatan itu telah berkumpul di sekitar area taman Pramuka untuk melaksanakan operasi semut.

Selain membersihkan sampah diseputar taman itu, para anggota gerakan Pramuka tersebut juga terlihat membersihkan monumen dan melakukan pengecatan ulang di monumen yang menjadi ikon taman tersebut.

Sekertaris Gerakan Pramuka Kota Balikpapan ranting Selatan Heni Suhartati menjelaskan bahwa gerakan besih-bersih ini memang sengaja dilakukan sebegai salah satu agenda dalam peringatan hari Pramuka yang waktunya akan tiba dalam berapa hari mendatang.

Artinya kegiatan ini merupakan pemanasan sebelum berapa kegiatan besar lainnya menyambut perhelatan akbar dipertengahan bulan Agustus nanti.

Sumber : http://kaltim.tribunnews.com/2013/07/31/gerakan-pramuka-balikpapan-gelar-operasi-semut

Selasa, 30 Juli 2013

Bantuan Pramuka Peduli Kota Probolinggo Disalurkan ke 29 Kelurahan

PROBOLINGGO - Program pramuka peduli, turut ambil bagian dalam bulan ramadhan kali ini, yaitu dengan menyalurkan program bantuan pramuka peduli, kepada 29 Kelurahan yang ada di Kota Probolinggo.

Menurut Ketua Kwarcab Pramuka yang juga Wawali Bandyk Soetrisno, program bantuan pramuka peduli kali ini, tiap kelurahan masing-masing di ambiol 75 Kepala Keluarga, untuk diberikan paket sembako yang berisi 5 kg beras.

" Ini anggaran dari pramuka, ada istilah kegiatan sosial pramuka peduli, tiap kelurahan jumlah penerimanya sama, dan penyerahannya di serahkan secara bergilir, " kata Ketua Kwarcab yang juga Wawali Bandyk Soetrisno, kemarin (29/7).

Bandyk juga menjelaskan bahwa, petunjuk dari pusat, supaya ada sosialisasi pramuka terhadap orang tua, dengan sosialisasi ini diharapkan sang anak dapat ikut kepramukaan, karena dalam pembelajaran pramuka adalah, menciptakan anak sebagai kader bangsa.

"Sasaran pramuka peduli kali ini adalah yang tidak mampu, kita tunjukkan bahwa pramuka, memiliki kegiatan sosial contoh diwujudkan dalam bantuan, " kata Bandyk Soetrisno.

Sumber : http://www.surabayapagi.com

Senin, 29 Juli 2013

Panduan Mengikuti JOTI (Jamboree on the Internet)

Kegiatan JOTA - JOTI selalu diadakan 2 kali dalam setahun, yaitu pada bulan Agustus dan bulan Oktober. Untuk berpartisipasi pada kegiatan tersebut tentunya kita harus mempunyai seperangkat alat khusus, oleh karena itu kegiatan tersebut selalu dipusatkan pada masing-masing Kwartir Daerah. 

Misalnya untuk kegiatan JOTA ( Jamboree On The Air ) kita harus mempunyai seperangkat alat radio amatir yang tentunya sudah harus didaftarkan ke ORARI (Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia ), juga kita harus menghapal kode-kode, dan aturan-aturan tertentu supaya kita bisa diterima dan On Air di udara. 

Lain halnya dengan JOTA, untuk mengikuti JOTI ( Jamboree On The Internet ) yang kita butuhkan hanyalah seperangkat komputer dan koneksi internet, bila kita tidak punya komputer atau koneksi internet kita bisa ke warnet.
 
Bingung cara ikut chating di Joti ? panduannya adalah sebagai berikut :

1. Karena kegiatan JOTI pada umumnya adalah chatting maka yang wajib adalah
    - Seperangkat Komputer
    - Koneksi Internet
    - Program chat (untuk kegiatan JOTI menggunakan MIRC)
    bila kita belum punya program tersebut silahkan download di http://www.mirc.com/get.html
2. Bila sudah diunduh jangan lupa untuk di ekstrak
3. Klik program MIRC sehingga tampil jendela berikut

4. Setelah itu akan muncul jendela berikut, lalu isikan



    - Nickname dengan nama alias atau panggilan

    - Alternative di sisi dengan nama alias kedua, kenapa harus di isikan, karna bila ada nama yg sama nama     alternativ akan di pakai sebagai nick/nama panggilan kamu pada saat chat

   - Name (ketikkan nama kamu)
   - Email ( ketikkan alamt e-mail kamu)

5. Lalu klik server seperti terlihat pada gambar

6. Kemudian klik Add, akan muncul gambar seperti dibawah ini:

- Isikan description dengan scoutlink

- IRC Server dengan irc.scoutlink.net
- Ports dengan 6667
- Group dengan scoutlink

- Kemudian klik add
7. Setelah itu klik 2 kali pada irc servers dengan nama scoutlink

8. Setelah muncul jendela berikut klik connect

9. Akan muncul jendela berikutnya yang mengkonfirmasikan bahwa MIRC sedang connect dengan server seprti di gambar dibawah ini

10. Lalu muncul jendela chanel di ketikan #indonesian
     

11. Mulai deh mencari teman, kalo mau chat sama temen  secara private bisa tinggal klik nama teman yg ingin di ajak ngobrol 

Alternatif lain kakak bisa bisa menggunakan mibbit.com. tapi kakak harus daftar dulu. Silahkan di coba

Nah kita bisa berJOTI ria deh, jangan lupa ita juga harus mengikuti peraturan yang ada, kita ikuti topik yang sedang di bicarakan, jangan menghina atau mengejek orang lain, jangan membawa-bawa hal-hal yang berbau SARA, bicara sopan dan santun. 

Sampai ketemu di JOTI ya....
Salam Pramuka!!
SUmber : http://lonerider-pinguin.blogspot.com/2011/08/seperti-yang-kita-ketahui-kegiatan-jota.html

Pramuka Penegak Renovasi Mushalla Thaharah Silungkang

SAWAHLUNTO—Sebanyak 62 Pramuka Penegak kwartir cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto menggelar bakti dengan merenovasi Mushalla Thaharah Contomoni Silungkang, Minggu (28/7).

Renovasi mushalla yang juga didukung satuan tugas Pramuka Peduli itu, digelar dalam rangkaian kegiatan Bulan Amal Bakti Ramadhan (BABR) XII 1434 H tahun ini.

Koordinator Kegiatan Nanang Surya mengatakan, dalam proses renovasi yag diperbaiki adalah sarana whuduk, toilet, serta pengecatan.

“Selain diikuti peserta, warga Cintomoni juga turut berpartisipasi dalam mendukung kegiatan ini,” katanya kepada padangmedia.com disela-sela kegiatan.

Sebelumnya, Wakil Ketua Kwarcab Purwandri mengatakan, rangkaian kegiatan renovasi ini mengawali kegiatan BABR XII, sedangkan untuk kegiatan lomba, akan digelar beberapa jenis lomba yang diikuti Pramuka Siaga, Penggalang dan Penegak di Kota Sawahlunto.

“Jadi, ada beberapa jenis lomba yang diadakan pada BABR tahun ini. Rangkaian lomba ini akan digelar di kawasan Lapangan Segitiga, Rabu (31/7) nanti,” ujarnya.

Beberapa jenis lomba tersebut antara lain, membuat kartu lebaran tingkat Siaga yang diikuti seluruh gugus depan berpangkalan di SD/MI dengan utusan peserta masing-masing satu putera dan satu puteri. Lomba kaligrafi tingkat Penggalang pangkalan gudep SLTP dengan utusan peserta satu putera dan satu puteri.

Sedangkan lomba busana muslim dengan utusan peserta dua putera dan dua puteri, serta lomba Khotbah Jumat untuk tingkat Penegak putera yang diikuti penegak pangkalan gudep SMU, SMK, MA, sebut Purwandri.

Sumber : http://www.padangmedia.com/1-Berita/83092-62-Pramuka-Penegak-Renovasi-Mushalla-Thaharah-Silungkang.html

Sabtu, 27 Juli 2013

Jota - Joti 2013

Jota (Jamboree On The Air) adalah pertemuan para pramuka dengan menggunakan sarana radio amatir. Sedangkan Joti (Jamboree On the Internet) adalah pertemuan para pramuka dengan menggunakan sarana internet. 
Dalam Jota (Jamboree On The Air) dan Joti (Jamboree On the Internet) pramuka berkesempatan untuk bertukar pengalaman dan ide-ide bersama. Kegiatan ini memberikan kesempatan besar dan unik pada para pramuka dari semua golongan usia untuk berkomunikasi satu sama lain seolah-olah mereka berada di dekatnya walaupun dalam kenyataannya mereka saling berada di tempat yang berbeda wilayah bahkan negara.
 
Dalam satu tahun Jota/Joti diadakan 2 kali. tahun ini pelaksanaan Jota/Joti akan dilaksanakan pada :
 
1. Bulan Agustus
Jota Nasional ke-73 dan Joti Nasional ke-31 yang pelaksanaannya dilaksanakan beriringan dengan 9th Asia Pacific Region Air / Internet Jamboree (Jambore Udara / Internet se Asia Pasifik) akan diselenggarakan pada tanggal 2-4 Agustus 2013. Logo kegiatan ini dibuat oleh Bharat Scouts & Guides sebagai venue kegiatan yang disahkan oleh Biro Pramuka Asia Pasifik.
 
  Oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, logo Jota-Joti 2013 tersebut di adaptasi sebagai berikut:

logo-jota-joti-2013
Logo Jota-Joti Nasional dan APR 2013
2. Bulan Oktober
Jota-Joti Internasional 2013 akan dilaksanakan pada tanggal 19-20 Oktober 2013. Logo 56th Jota dan 17th Joti Internasional. Logo Jota-Joti Internasional tersebut adalah sebagai berikut:
logo-jota-joti-2013
Logo Jota-Joti Internasional 2013             

Sumber : http://pramukaria.blogspot.com/2013/07/logo-jota-joti-2013.html

Pengetahuan Peta

PENDAHULUAN
Sebagai seorang penjelajah yang baik, seseorang harus menguasai berbagai ilmu pendukung. Salah satu dari diantaranya ialah Navigasi atau ilmu tentang cara – cara untuk menentukan atau mengarahkan suatu perjalanan atau misi dari satu titik pemberangkatan ke titik tujuan dengan cara aman dan seefisien mungkin.

Navigasi darat adalah sebagian dari ilmu navigasi yang dalam prakteknya selalu mengunakan alat Bantu peta dan kompas.dalam materi ini akan diutarakan mengenai :
1.   Pengertian peta topografi
2.   Pengertian kompas
3.   Teknik pengunaan peta kompas

PETA
Yang dimaksud peta ialah gambaran dari permukaan bumi yang diperkecil dengan skala tertentu sesuai dengan kebutuhan. Peta digambarkan diatas bidang datar dengan sistem proyeksi tertentu.

Peta yang digunakan dalam kegiatan alam bebas adalah peta topografi, karena peta topografi mengambarkan secara proyeksi sebagian fisik bumi. Sehingga dengan memperhatikan peta topografi seseorang dapat memperkirakan bentuk permukaan dari bumi yang akan dihadapi dilapangan.

Dalam mengunakan peta topografi juga harus diperhatikan dalam pengunaannya, karena kelengkapan peta tersebut merupakan petunjuk bagi pemakai peta tersebut. Adapun kelengkapan peta topografi adalah sebagai berikut :

1.  Judul Peta
Adalah identitas mengenai peta tersebut antara lain Nama Peta/Daerah atau identitas lain yang menonjol.
2.  Keterangan Pembuatan
Merupakan semua keterangan mengenai pembuatan dan instansi pembuat  peta, dicantumkan pada bagian kiri bawah dari peta.
3.  Nomor Peta
Angka yang menunjukkan nomor peta yang dicantumkan pada sudut kanan atas dari peta.
4.  Pembagian Lembar Peta
Nomor – nomor yang digunakan untuk tujuan mempermudah pengolongan   peta bila memerlukan interprestasi suatu daerah yang lebih luas, dicantumkan disudut kanan bawah dari peta.
5.Sistim Koordinat
Pada peta topografi dikenal dengan sistem koordinat, yaitu perpotongan antara dua garis sumbu. Adapun koordinat yang biasa atau resmi digunakan adalah :
a.Koordinat geografis
Sumbu yang digunakan adalah garis bujur ( BB dan BT ), yang  ┴      dengan ∑ kontur; non garis lintang ( LU dan LS ). Yang sejajar    dengan ∑ dinyatakan dalam derajad menit dan detik.
b.Koordinat Grid
Perpotongan antara sumbu Opsis ( X ) dengan Ordinat ( Y )   pada koordinat grid, kedudukan suatu titik   dinyatakan dalan ukuran jarak (meter); sebelah selatan   ke Utara dan Barat ke Timur dari sumbu acuan.
Skala bilangan dari kedua system koordinat diatas   (geografis   dan grid) terletak di tepi peta. Kedua sistim   koordinat yang   berlaku Internasional tersebut sering   membingungkan, karena   memang kedua system itu   tidak   mudah dipahami. Oleh   karena itu pembacaan   koordinat dibuat sederhana (tidak dibaca   seluruhnya).
Misalnya : 72100 mE dibaca 21, 909700 mN dibaca 97 dan   seterusnya.
c.Koordinat local
Untuk memudahkan dalam membaca koordinat (pada peta yang tidak ada gridnya). Dapat dibuat garis – garis seperti grid peta. Perlu diingat dalam mengunakan koordinat local, semua unsur yang terlibat mesti diseragamkan dan untuk menghindari kekacauan.
6.  Skala
Adalah perbandingan jarak dipeta dengan jarak horizontal sebenarnya dimedan (lapangan)
7.  Orientasi Arah Utara
Pada peta topografi terdapat tiga arah Utara yang harus diperhatikan sebelum mengunakan peta dan kompas. Karena tiga arah Utara tersebut tidak berada pada satu garis, Tiga arah Utara tersebut adalah :
ØUtara sebenarnya ( True North ) US/TN diberi symbol  ( * ) bintang ,   yaitu utara yang melalui kutub utara di selatan bumi.
ØUtara peta (Grid North) UP/GN diberi symbol GN, yaitu utara yang sejajar  dengan garis jala (sumbu Y).
ØUtara magnitis (Magnitis North) UM
Karena ketiga arah utara tersebut tidak berada pada satu garis, maka akan terdapat penyimpangan – penyimpangan sudut :
a.Penyimpangan sudut antara US-UP disebut Iktilat Peta (IP) atau konvegensi merimion.
b.Penyimpangan sudut antara US-UM disebut Iktilat Magnitis (IM) atau Deklinasi.
c.Penyimpangan sudut antara UP-UM disebut sudut peta magnet (SPM) atau Deviasi. Dalam peta biasa ditulis GM Angle (Grid Magnetic Angle).
Dalam mengunakan peta dan kompas harus diperhatikan tiga arah utara tersebut (ada perhitungan koreksi arah) untuk lintasan – lintasan yang relative pendek diabaikan. Tetapi variasi magnetisnya harus diperhatikan.

8.  Garis Kontur/Garis Ketinggian
Merupakan gambaran bentuk permukaan bumi yang sama tinggi yang diukur dari permukaan laut.
Sifat – sifat garis kontur:
a.  Garis kontur selalu merupakan kurva tertutup sejajar dan tidak akan memotong satu sama lain
 b.  Garis kontur yang didalam selalu lebih tinggi dibanding yang diluar.
 

c.  Interval kontur selalu merupakan kelipatan sama
d.  Indeks kontur diratakan dengan garis tebal
9.  Legenda Peta
Adalah informasi tambahan untuk memudahkan interprestasi peta. Baik itu unsur yang dibuat manusia maupun alam
Legenda peta yang penting untuk dipahami antara lain:
Titik ketinggian
Jalan setapak
Garis batas wilayah
Jalan raya
Air
Pemukiman
Kuburan
MEMAHAMI PETA TOPOGRAFI
1.  Membaca Garis Kontur
a.  Punggungan Gunung
Punggungan gunung merupakan rangkaian   garis   kontur berbentuk huruf “U”  ujung dari   huruf U   menunjukkan   tempat atau daerah   yang lebih   pendek   dari kontur   diatasnya.
b.  Lembah/Sungai
Lembah/Sungai merupakan rangkaian garis kontur   yang berbentuk  “∩”
c.  Daerah landai/datar dan terjal/curam
d.  daerah datar garis konturnya jarang-jarang. Daerah terjal  garis konturnya rapat-rapat
2.  Menghitung Harga Interval Kontur
Bila harga interval kontur tidak dicantumkan pada peta,maka harus dihitung :
a.  Cari dua titik ketinggian yang berbeda (berdekatan). Sebet     saja pertama adalah A dan titik kedua adalah B dalam hal ini   titik A dan B diketahui.
b.  Hitung selisih ketinggian A dan B.
c.  Hitung jumlah kontur dari A sampai B.
d.  Bagilah selisih A-B dengan jumlah kontur A-B, hasilnya   adalah interval kontur.
3.  Utara Peta
Setiap kali menghadapi peta topografi pertama-tama carilah arah utara dari peta itu; selanjutnya disebut utara peta.
Cara menentukan utara peta:
a.  Lihat judul peta. Judul peta selalu ada pada Utara peta   (bagian atas dari     peta)
b.  Lihat tulisan nama gunung dan desa di dalam peta. Utara peta adalah bagian atas peta tersebut.

4.  Mengenal Tanda Medan
Beberapa tanda medan dapat dibaca sebelum berangkat kelapangan, dan carilah dilapangan.
Tanda-tanda medan antara lain :
a.  Lembah antara dua puncak
b.  Lembah yang curam.
c.  Ujung desa atau persimpangan jalan.
d.  perpotongan sungai dengan jalan setapak
e.  Percabangan sungai, belokan sungai, air terjun, dan   lain-lain.
Untuk daerah yang datar dapat digunakan :
a.Persimpangan jalan
b.Percabangan sungai, jembatan dll.
Gunakan bentang-bentang atau bentuk alam yang menyolok dilapangan dan mudah ditemukan/dikenal dipeta. Tanda medan mutlak harus dipahami karena sangat menunjang dalam orientasi.

5.  Menggunakan Peta
Pada perencanaan perjalanan dengan menggunakan Peta Topografi sudah tentu titik awal dan akhir akan diplot di peta. Sebelum berjalan catatlah :
a.   Koordinat titik awal (A)
b.   Koordinat titik tujuan (B)
c.   Sudut peta AB
d.  Tanda medan apa saja yang akan dijumpai   sepanjang    lintasan AB
e.   Berapa lintasan AB dan berapa kira-kira waktu   yang     dibutuhkan untuk menyelesaikan   lintasan A sampai   B tersebut

6.  Membaca Koordinat
Pada koordinat grid harga koordinat adalah perpotongan antara sumbu (X) dan (Y).Cara menyatakan koordinat :
a.   Cara 6 angka misalnya koordinat titik A (234 ; 622), B (237 ;   461)
b.   Cara 8 Angka misalnya koordinat titk A (3740 ; 6225), B (3776 ; 6417). Cara 8 angka lebih akurat dibanding 6 angka.

8.  Mengatur Jarak atau Panjang Lintasan
a.  Panjang lintasan datar
Ukur panjang lintasan dengan mistar, untuk lintasan yang berbelok dapat mengunakan benang yang kemudian diukur dengan mistar.
b.  Panjang lintasan sebenarnya
Peta dibuat penampang dengan jalan menyayat (skala vertical dan horizontal) harus disesuaikan dengan skala peta.   Gambar sayatan lintasan A – B tersebut memperlihatkan   kemiringan dan juga penampang bentuk peta. Ukuran panjang lintasan dengan mengalikannya dengan skala maka didapat jarak sebenarnya.
9.  Membuat rencana perjalanan diatas peta tidak begitu sukar, yang perlu diingat karena dilapangan nanti anda akan berhadapan dengan kondisi alam yang nyata. Perhatikan sifat – sifat kontur dan legenda peta.
Sumber : http://scoutupi.blogspot.com/2013/01/pengetahuan-peta-dan-kompas.html

Pengetahuan Kompas

Kompas adalah salah satu alat bantu dari Navigasi Darat. Sebagai penentu arah, dan alat pengukur sudut mendatar.Jarum kompas akan selalu mengarah/ menunjukkan arah Utara kutub magnit bumi.

Arah yang ditunjukkan oleh jarum kompas disebut Utara Magnit (UM). Sedang sudut yang dibuat/dibentuk antara UM dengan garis sasaran disebut Sudut Kompas (SK). Bagian-bagian kompas yang penting antara lain :

1. Dial, yaitu permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti pada permukaan jam.
2. Visir, yaitu pembidik sasaran
3. Kaca Pembesar, untuk pembacaan pada angka
4. Jarum penunjuk
5. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45
6. Alat penggantung, dapat juga digunakan sebagai penyangkut ibu jari untuk menopang kompas pada saat membidik.
Angka-angka yang ada di kompas dan istilahnya

North = Utara = 0
North East = Timur Laut = 45
East = Timur = 90
South East = Tenggara = 135
South = Selatan = 180
South West = Barat Daya = 225
West = Barat = 270
North West = Barat Laut = 325

Cara Menggunakan Kompas
1.Letakkan kompas anda di atas permukaan yang datar. setelah jarum kompas tidak bergerak lagi, maka jarum tersebut menunjuk ke arah utara magnet.

2.Bidik sasaran melalui visir dengan kaca pembesar. Miringkan sedikit letak kaca pembesar, kira-kira 50 di mana berfungsi untuk membidik ke arah visir dan mengintai angka pada dial.

3.Apabila visir diragukan karena kurang jelas dilihat dari kaca pembesar, luruskan saja garis yang terdapat pada tutup dial ke arah visir, searah dengan sasaran bidik agar mudah dilihat melalui kaca pembesar.

Orientasi
Sebelum masuk daerah operasi terlebih dahulu anda harus mengenal tanda medan yang nantinya akan anda jumpai di lapangan. Tanda medan itu dapat diinterperestasikan di peta yang nantinya akan anda pergunakan, misalnya titik – titik ketinggian atau nama gunung dapat juga Tanya penduduk setempat, dalam hal ini bertanya pada penduduk cukup nama gunung atau nama sungai.
Perlu diperhatikan dan diingat, bahwa tanda medan akan berubah bentuknya bila dilihat dari titik kedudukan yang berbeda, maka dalam orientasi anda harus berhati – hati.

1.  Orientasi Peta Secara Umum
Carilah tempat terbuka sehingga tanda – tanda medan terlihat dengan jelas, kemudian Buka dan letakkan peta pada tempat yang datar.
Letakkan kompas diatas peta dengan posisi garis bantu orientasi kompas sejajar dengan sumbu Y dipeta.
 
Putar – putarlah peta (jangan merubah posisi kompas) hingga jarum kompas sejajar dengan grid/sumbu Y, bila sudah maka letak peta sudah sesuai dengan bentang alam yang nada hadapi.
Cari tanda – tanda medan yang menonjol, kemudian cocokkan dengan peta dan beri tanda/catatlah.
Cari tanda sebanyak mungkin sehingga anda sudah mulai paham dengan daerah tersebut dan sudah dapat memperkirakan posisi anda di peta.
2.  Resection (Menentukan posisi pada peta)
Langkah kerjanya:
Lihat dan perhatikan tanda medan yang mudah dikenal di lapangan seperti, puncak bukit, tikungan jalan ataupun pertigaan jalan/sungai. Lakukan orientasi kemudikan cocokkan tanda medan dengan peta.
 
Bidikkan kompas dari posisi anda berdiri kesalah satu tanda medan yang terlihat dan dikenal, baik dipeta maupun dimedan. Misalnya tanda medan adalh puncak bukit X (SKX) sudut kompas X = 288o
Sudut peta = 288′ – 180′ = 108′

Kemudian Plot dipeta sebesar SKX (180′) dengan mengunakan busur derajat dan penggaris.
Lakukan hal yang sama untuk titik yang kedua, misalnya titik P diperoleh SKP = 319′  jika anda melakukan langkah – langkah yang benar maka akan diperoleh perpotongan antara SKX dan SKP. perpotongan tersebut anggap kita beri nama titik N.
Titik N itu adalah posisi anda dipeta.

3.  Intersection

Prinsip intersection adalah menentukan posisi suatu titik (benda) di pet dengan menggunakan dua atau lebih tanda medan yang dikenali dilapangan. Intersection digunakan untuk mengetahui atau memastikan posisi suatu benda yang terlihat dilapangan, tetapi sukar untuk dicapai.

Pada intersection, kita sudah yakin pada posisi kita di peta. Langkah-langkah melakukan intersection :
a) lakukan orientasi medan, dan pastikan posisi kita;
b)bidik obyek yang kita amati;
c) pindahkan sudut yang kita dapat dipeta;
d) bergerak ke posisi lain, dan pastikan posisi tersebut di peta, lakukan langkah  b dan c;
e) perpotongan garis perpanjangan dari dua sudut yang didapat adalah posisi
obyek yang dimaksud.

Sumber : 
http://scoutupi.blogspot.com/2013/01/pengetahuan-peta-dan-kompas.html
http://rangersman1purwosari.webs.com/kompasbidik.htm

Jumat, 26 Juli 2013

Sandi Kotak

Kata sandi berasal dari bahasa sansekerta, yang artinya rahasia . Sandi ialah  kode rahasia, dimana kerahasiannya hanya di ketahui oleh sekelompok orang saja. Dalam kegiatan pramuka, sandi di pergunakan pada saat berkemah atau melakukan pengembaraan, supaya dapat melatih diri untuk menyelesaikan suatu masalah yang sedang di hadapi.

Sandi Kotak I














Sandi Kotak II

















Sandi Kotak III



















Sumber : http://patihrumbih025026.blogspot.com/2010/07/sandi-sandi-dasar.html