Perkemahan Pramuka
Madrasah Nasional I (PPMN I) di Lapangan Plempungan Salaman Magelang,
dibuka oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Syaifuddin, Selasa (12/05/2015). Dalam pembukaan dimeriahkan gelar budaya
diantaranya tari Topeng Ireng yang dimainkan sekitar 250 siswa dan siswa
beberapa madrasah di Kabupaten Magelang, Tek-Tek dari MAN Banjarnegara
serta nasyid dengan menampilkan penyanyi Wafiq Azizah.
Lukman Hakim mengatakan, kegiatan perkemahan ini dalam rangka upaya madrasah di Kementerian Agama RI untuk bagaimana mengembangkan siswanya melalui gerakan Pramuka. Dalam kegiatan ini dilatih dan ditempa kepemimpinan dan jiwa kemandirian siswa serta nilai-nilai luhur yang dapat menjadi modal dasar bagi generasi muda, khususnya ketika kelak mereka terjun ke masyarakat.
“Setiap pemimpin membutuhkan nilai-nilai luhur. Karakter bangsa inilah yang terus kita tempa melalui kegiatan ekstra kurikuler di madrasah lewat gerakan Pramuka,” katanya.
Ketua Kwarnas Pramuka Adyaksa Daud mengatakan, madrasah merupakan lembaga pendidikan keagamaan yang telah diakui sebagai lembaga keagamaan yang paling tua di Indonesia, dan telah menghasilkan para lulusan terpercaya, handal dan amanah. Ada sembilan kegiatan yang dilaksanakan dalam PPMN I di Salaman Magelang ini, diantaranya kegiatan keagamaan, seni dan budaya wisata dan outbond, petualangan dan beberapa lainnya.
"Semoga sinergi antara gerakan Pramuka dengan lembaga pendidikan keagamaan madrasah memiliki arti yang penting karena keduanya memiliki obyek yang sama, yaitu memberikan pendidikan kepada kaum muda dalam rangka meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa, Allah SWT, budi pekerti, patriotisme dan kesadaran bela negara dalam bingkai NKRI," katanya.
Sumber : http://krjogja.com/read/260033/menag-buka-perkemahan-pramuka-madrasah-nasional.kr
Lukman Hakim mengatakan, kegiatan perkemahan ini dalam rangka upaya madrasah di Kementerian Agama RI untuk bagaimana mengembangkan siswanya melalui gerakan Pramuka. Dalam kegiatan ini dilatih dan ditempa kepemimpinan dan jiwa kemandirian siswa serta nilai-nilai luhur yang dapat menjadi modal dasar bagi generasi muda, khususnya ketika kelak mereka terjun ke masyarakat.
“Setiap pemimpin membutuhkan nilai-nilai luhur. Karakter bangsa inilah yang terus kita tempa melalui kegiatan ekstra kurikuler di madrasah lewat gerakan Pramuka,” katanya.
Ketua Kwarnas Pramuka Adyaksa Daud mengatakan, madrasah merupakan lembaga pendidikan keagamaan yang telah diakui sebagai lembaga keagamaan yang paling tua di Indonesia, dan telah menghasilkan para lulusan terpercaya, handal dan amanah. Ada sembilan kegiatan yang dilaksanakan dalam PPMN I di Salaman Magelang ini, diantaranya kegiatan keagamaan, seni dan budaya wisata dan outbond, petualangan dan beberapa lainnya.
"Semoga sinergi antara gerakan Pramuka dengan lembaga pendidikan keagamaan madrasah memiliki arti yang penting karena keduanya memiliki obyek yang sama, yaitu memberikan pendidikan kepada kaum muda dalam rangka meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa, Allah SWT, budi pekerti, patriotisme dan kesadaran bela negara dalam bingkai NKRI," katanya.
Sumber : http://krjogja.com/read/260033/menag-buka-perkemahan-pramuka-madrasah-nasional.kr