Kontingen Indonesia berhasil meraih empat juara di ajang perlombaan yang diadakan di Jambore ASEAN yang diselenggarakan di Energy Park, Apokon, Tagum City, Davao del Norte, Filipina resmi ditutup pada Sabtu, 2 Desember 2017,
Gerakan Pramuka berhasil tampil sebagai juara. Pertama, dalam kegiatan ASEAN Scout Got Talent, Gerakan Pramuka berhasil meraih juara tiga. Kontingen Indonesia menampilkan tarian daerah dari suku Dayak Bahau, Kalimantan Timur dengan judul Lenggung Ledoh Nak Woh. Dalam kegiatan Disaster Risk and Rescue Management atau (P3K), Gerakan Pramuka meraih juara dua. Kegiatan Cultural Street Dancing. Dalam kategori ini Kontingen Indonesia menampilkan Tari Lengger Lanang dari Banyumas, Jawa Tengah dan berhasil merebut juara tiga. Kegiatan Cultural Night yang ditampilkan pada malam penutupan, Indonesia mendapat juara dua dengan penampilan tarian Pesona Daya Musi dari Sumatera Selatan.
Ketua Kwartir Nasional Gerakan Adhyaksa Dault menyampaikan ucapan selamat kepada Pramuka yang sudah bekerja keras memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama Indonesia di kegiatan Jambore ASEAN. Ia mengatakan, juara bisa diraih karena ada kepercayaan diri yang tinggi antara pembina dan pesertanya.
Jambore ASEAN diadakan sejak 27 November 2017. Kegiatan ini diikuti 29.500 peserta dari 10 negara-negara anggota. Di setiap even Jambore baik ASEAN maupun dunia, Indonesia selalu menjadi kontingen terbanyak. Dalam Jambore ASEAN ke-6 ini, Kontingen Indonesia mencapai 155, sementara Malaysia 100 orang.
Sumber : http://beritajatim.com/pendidikan_kesehatan/315065/pramuka_indonesia_berjaya_di_jambore_asean.html
