PEKANBARU- Bertempat di halaman Kantor Badan Narkotika Provinsi (BNP) Riau di Jalan Pepaya Pekanbaru, Kamis (26/8/10) digelar pasar murah yang ditaja Pramuka dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau. Dalam kegiatan yang berkaitan dengan peringatan hari ulang tahun Pramuka tersebut, disediakan 1.000 paket kebutuhan pokok dengan harga disubsidi.
Pasar murah yang bertujuan membantu menyediakan kebutuhan pokok bagi masyarakat dengan harga terjangkau tersebut mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Sejak pagi masyarakat sudah antri untuk bisa mendapatkan beras, gula dan tepung terigu.
Ketiga komoditas kebutuhan pokok tersebut jika dibeli dengan harga normal senilai Rp 113.000, namun di pasar murah tersebut hanya dijual Rp 93 ribu, atau setiap paketnya mendapat subsidi Rp 20 ribu.
“Lumayanlah beli di sini. Lebih murah dibandingkan di pasar. Kalau bisa ada lagi kegiatan seperti ini, agar masyarakat miskin seperti kami bisa terbantu menjelang Lebaran,” ujar Salbiyah, salah seorang warga yang turut dalam pasar murah tersebut.
Sementara itu Ketua Kwarda Pramuka Riau Septina Primawati Rusli mengatakan, kegiatan ini memang bertujuan membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. “Sekarang ini masyarakat sedang susah, karena harga kebutuhan pokok cenderung naik, kami dari Kwarda Pramuka Riau ingin membantu dengan menggelar pasar murah bekerjasama dengan Disperindag Riau,” ujarnya didampingi Kadis Perindag Riau Asmawie Mukri kepada wartawan.
Ditambahkan Asmawie, kegiatan pasar murah yang digelar bersama Pramuka merupakan kali kelima selama Ramadhan. “Sebelumnya kita sudah menyelenggarakan empat kali pasar murah di tempat yang berbeda,” ujarnya.
Sumber : www.riauterkini.com
Pasar murah yang bertujuan membantu menyediakan kebutuhan pokok bagi masyarakat dengan harga terjangkau tersebut mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Sejak pagi masyarakat sudah antri untuk bisa mendapatkan beras, gula dan tepung terigu.
Ketiga komoditas kebutuhan pokok tersebut jika dibeli dengan harga normal senilai Rp 113.000, namun di pasar murah tersebut hanya dijual Rp 93 ribu, atau setiap paketnya mendapat subsidi Rp 20 ribu.
“Lumayanlah beli di sini. Lebih murah dibandingkan di pasar. Kalau bisa ada lagi kegiatan seperti ini, agar masyarakat miskin seperti kami bisa terbantu menjelang Lebaran,” ujar Salbiyah, salah seorang warga yang turut dalam pasar murah tersebut.
Sementara itu Ketua Kwarda Pramuka Riau Septina Primawati Rusli mengatakan, kegiatan ini memang bertujuan membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. “Sekarang ini masyarakat sedang susah, karena harga kebutuhan pokok cenderung naik, kami dari Kwarda Pramuka Riau ingin membantu dengan menggelar pasar murah bekerjasama dengan Disperindag Riau,” ujarnya didampingi Kadis Perindag Riau Asmawie Mukri kepada wartawan.
Ditambahkan Asmawie, kegiatan pasar murah yang digelar bersama Pramuka merupakan kali kelima selama Ramadhan. “Sebelumnya kita sudah menyelenggarakan empat kali pasar murah di tempat yang berbeda,” ujarnya.
Sumber : www.riauterkini.com