Buku Pramuka Boyman

Kedai Atribut Pramuka Scout Addict Kediri menyediakan buku materi Pramuka Boyman 1 dan Boyman 2.

Tenda Dome Arei Outdoor

Kedai Pramuka Scout Addict menyediakan berbagai Tenda Dome Arei Outdoor kapasitas 2 dan 4 orang.

Aneka Produk Loreng Pramuka

Kedai Pramuka Scout Addict menyediakan berbagai macam produk berbahan kain Loreng Pramuka. Produk kami antara lain : Jaket, Celana, Rompi, Topi, dll.

Aneka Produk Logam Cor

Produk atribut perlengkapan Pramuka berkualitas dari Kedai Pramuka ScoutAddict Kediri

Pelayani Pemesanan Pin, Gantungan Kunci, ID Card

Kedai Pramuka Scout Addict juga melayani pemesanan pin, gantungan kunci, Id Card, dll untuk kegiatan maupun souvenir.

Dokumentasi Pengiriman

Dokumentasi dari pesanan yang pernah kami kirimkan. Kami pernah mengirim pesanan dari Aceh sampai Papua.

Jumat, 04 Maret 2011

MK Tolak Permohonan Uji UU Pramuka

Mahkamah Konstitusi (MK) tidak menerima uji materi Pasal 43 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka karena pemohon tidak memiliki legal standing (kedudukan hukum).

"Pemohon tidak mempunyai kedudukan hukum (legal standing) untuk mengajukan permohonan. Pokok permohonan Pemohon tidak dipertimbangkan," kata Ketua Majelis MK Mahfud MD, saat membacakan putusan di Jakarta, Jumat (4/3).

Menurut Mahfud saat didampingi tujuh hakim konstitusi lainnya, MK tidak menemukan adanya kerugian konstitusional Pemohon (M. Sholihin IF) atas berlakunya Pasal 43 ayat (2) beserta Penjelasannya UU Pramuka ini. "Apabila pasal dalam Undang-Undang a quo dibatalkan oleh Mahkamah, justru akan menghilangkan sumber-sumber keuangan Gerakan Pramuka," papar majelis.

Berdasarkan penilaian dan pertimbangan hukum tersebut, Mahkamah berpendapat Pemohon tidak dirugikan oleh berlakunya Undang-Undang a quo, sehingga Pemohon tidak memiliki kedudukan hukum (legal standing) untuk mengajukan permohonan pengujian Undang-Undang dimaksud.

Pengurus Pramuka itu, mengajukan pengujian Pasal 43 ayat (2) yang menyatakan: "Selain sumber keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), pemerintah dan pemerintah daerah dapat memberikan dukungan dana dari anggaran pendapatan dan belanja negara dan/atau anggaran pendapatan dan belanja daerah".

Menurut Pemohon, ketentuan Pasal 43 ayat (2) beserta Penjelasannya dari UU 12/2010 tidak secara jelas mengatur mengenai sanksi bagi pelanggar terhadap anggaran keuangan Gerakan Pramuka, sehingga ketidakjelasan sanksi tersebut telah menyebabkan anggaran keuangan Gerakan Pramuka disalahgunakan atau dikorupsi oleh oknum-oknum Kwartir Gerakan Pramuka yang bersembunyi di balik seragam Pramuka.

Selain itu, pengujian pasal dalam Undang-Undang tersebut dilandasi oleh niat Pemohon untuk memperbaiki masa depan Kwartir Gerakan Pramuka agar menjadi lebih baik dengan mengamalkan Satya dan Darma Pramuka sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka sebagaimana yang diamanatkan dalam UUD 1945.

Kamis, 03 Maret 2011

Pengurus Baru Pramuka UIN Alauddin

Dewan Racana Pramuka UIN Alauddin, Gudep Makassar 10-073 dan 10-074 Unit Kegitan Mahasiswa (UKM) Pramuka Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, kini punya pengurus baru.

Kepengurusan Dewan Racana 10-073 periode ini dipimpin Haidir Ali dan Pengurus Dewan Racana 10-074 dipimpin oleh Akramunisa. Para pengurus baru tersebut dilantik oleh Rektor UIN Alauddin Prof Dr Qadir Gassing sebagai Mabigus, di Gedung Rektorat lantai empat Kampus II, Kelurahan Samata, Gowa, Rabu (2/3/2011).

Qadir berharap UKM Pramuka dapat menjadi media dan garda terdepan bagi mahasiswa dalam mengembangkan UIN Alauddin.

Inilah para pengurusnya:

Pengurus Dewan Racana 10-073:
Ketua: Haidir Ali
Sekertaris: Izal Fadli
Bendahara : Abdul Hamid
Pemangku Adat: MFajrul Mubarak

Pengurus Dewan Racana 10-074:

Ketua: Akramunisa
Sekertaris: Nurhidayah
Bendahara: Iska
Pemangku Adat: Irawati

Sumber : tribun news

Rabu, 02 Maret 2011

Pesanan dari Kota Madiun

Semangat Pramuka !
Terima kasih kepada kak Ricky Jo yang telah memesan koleksi Kedai Pramuka kami. Semoga cocok, kalo nawar jangan Afgan ya... hehehe... Kami siap bekerjasama dengan Kwarcab Kota Madiun

Pesanan dari Batam


Terima kasih kepada kak Arfandi dari Batu Ampar Batam yang telah memesan prosuk dari Kedai Pramuka Scout Addict. Semoga berkenan serta kami tunggu pemesanan berikutnya...

Selasa, 01 Maret 2011

Pesanan dari Padang


Terima kasih kepada kak Joni dari padang yang telah memesan Tanda Dewan Saka Wanabakti di Kedai Pramuka Scout Addict. Semoga cocok serta kami tunggu pesanan selanjtnya

Senin, 28 Februari 2011

Lomba Kejar Bintang (LKB 2011)

Semangat Pramuka!!

Lomba Kejar Bintang 2011 atau bisa disebut LKB 2011 pangkalan SMP N 2 Depok Se-Jawa Barat, DKI Jakarta , Banten,, akan dilaksanakan pada :
Hari / tanggal   : Minggu, 19 Juni 2011
Tempat            : SMP N 2 Depok
Lomba untuk  Penggalang. Untuk kakak yang di luar Jawa Barat, DKI, Banten, juga dapat mengikuti kegiatan ini,,,di tunggu partisipasinya,,

download Formulir Pendaftaran LKB 2011
http://www.4shared.com/document/zGAekc8A/formulirpendaftaran.html

download Jukalak  LKB 2011
http://www.4shared.com/document/LA3By5ro/JuklakLKB2011_2.html

info lebih lanjut iut group ini
http://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=1563480815314&id=1484179828&ref=notif&notif_t=feed_comment#!/home.php?sk=group_111257778948859

Minggu, 27 Februari 2011

Cinta Lingkungan Ala Pramuka

Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Boyolali memiliki cara sendiri untuk belajar mencintai lingkungan. Caranya, dengan menebar benih ikan sebanyak 5.000 ekor di Kali Gede yang mengalir di kawasan Boyolali Kota.

Kegiatan yang digelar Minggu (27/2) diikuti sejumlah pembina dan 60 penegak se-Boyolali. Tak lama kemudian, benih lele yang berada dalam karung plastik ditebarkan langsuing ke sungai, tepat di bawah jembatan. Penebaran tersebut sempat menarik perhatian masyarakat sekitar.

Dirtemui di sela-sela kegiatan, Wakil Sekretaris Kwarcab Pramuka Boyolali, Toto Subagyo mengungkapkan, penebaran benih ikan sebagai bentuk dan tanggungjawab pramuka mencintai lingkungan. Ikan lele sengaja dipilih karena sesuai masukan pihak- pihak terkait relatif lebih tahan terhadap perubahan kondisi air.

"Ini baru awal saja dan diharapkan bisa memancing keinginan masyarakat untuk turut mencintai lingkungan. Misalnya tidak menangkap ikan menggunakan racun atau strom," ujarnya.

Senada, Humas Kwarcab, Sutarmin menambahkan, kegiatan ini akan ditindaklanjuti hingga tingkat Kwartir Cabang (Kwaran) atau di tingkat kecamatan. Dengan demikian, akan semakin banyak lagi anggota Pramuka yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung.

Selain, itu, kegiatan yang terkait dengan HUT Boden Powell tahun 2011 juga diisi dengan sejumlah kegiatan lain seperti, gerakan kebersihan lingkungan dengan mencabut paku di pohon turus jalan. Pramuka juga diajak untuk berperan serta melakukan penanaman pohon.

"Utamanya di lahan miring atau tebing sungai untuk mengantisipasi terjadinya longsor," katanya.

Rabu, 23 Februari 2011

Pramuka Sumut Butuh Revitalisasi

Gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) di Sumatera Utara (Sumut) mendesak untuk direvitalisasi agar mampu melahirkan kader yang mampu diandalkan. Hal itu dikemukakan Pembina Gugus Depan (Gudep) Pramuka Kantor Gubsu, Linda Sinaga, menanggapi sosok yang tepat untuk menjadi Ketua Kwartir Daerah Sumut (Kwardasu) periode 2011-2016.

"Sumut butuh sosok yang mampu melakukan perubahan positif dan berkompeten, serta berbasis Praja Muda Karana untuk membina Pramuka agar lebih baik di masa mendatang," tegas salah seorang pelatih di Kwarcab Kota Medan ini, di kantor Kwardasu, kawasan Jalan Maulana Lubis Medan, selasa (22/2).

Ia menilai, selama ini banyak pembina pramuka di sekolah yang serba "instan”. Kondisi itu mengakibatkan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan minim peminat. Sebagai bukti, kata Linda, pembina pramuka di sejumlah sekolah mayoritas bertugas rangkap sebagai guru olahraga atau guru BP. Padahal, seorang pembina Pramuka harus pernah mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) dan pendidikan lanjutan.

Pihaknya berharap, ada figur yang mampu membawa Gerakan Pramuka Sumut ke arah lebih baik di masa mendatang. "Untuk saat ini, kami percaya kepada sosok Brigjen Pol (purnawirawan) Raziman Tarigan SH sebagai calon Ketua Kwardasu yang mampu membawa Gerakan Pramuka Sumatera Utara lebih baik lagi di masa mendatang," tegasnya.

Linda beralasan, Raziman Tarigan memiliki pengalaman mumpuni di bidang Praja Muda Karana. Selain pernah bertugas di Poldasu, Waka Polda Metro, Waka Polda Papua dan Waka Poltabes Kota Medan, ia merupakan salah seorang pemimpin PT Supra Bara Energi dan pemilik yayasan Primbana Medan. Tak hanya itu, Raziman Tarigan sempat menjabat Waka I Mabika Saka Bhayangkara Jakarta Raya dan kini terdaftar sebagai anggota Dewan Kehormatan Gudep 07889-078890 Pangkalan sekolah Primbana Medan.


”Kami percaya sosoknya memiliki berdedikasi tinggi untuk bisa memajukan pramuka di Sumut, sehingga mampu mengayomi pembinaan baik di gugus depan, kwartir, kwarcab sampai di kwardasu,” sebutnya.

Hal senada dikemukakan seorang Pramuka Pandega, Ahmad Husin. Menurutnya, Raziman Tarigan tergolong sosok karismatik dalam memimpin. "Kaum muda selaku ujung tombak pramuka membutuhkan sosok yang energik dan potensial untuk melaksanakan revitalisasi gerakan pramuka, khususnya di Sumut,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Raziman Tarigan yang dikonfirmasi Global menyambut positif atas kepercayaan sejumlah kader pramuka itu. Pasalnya, pendidikan pramuka merupakan proses pengaderan untuk menjadikan seseorang lebih berkualitas, sebelum diterjunkan di masyarakat. "Saya siap mengemban amanah itu jika dipercaya memimpin Kwardasu untuk periode lima tahun ke depan," tandasnya.

Senin, 21 Februari 2011

Pesanan dari Moro


Terima kasih kepada kak Aditya Pahlevi dari Moro-Kepri atas pesanan produk loreng Pramuka kedai Pramuka Scout Addict, semoga berkenan. Kami juga mohon maaf tidak bisa memberikan hasil bordir yang memuaskan, mungkin kali ini kurang keberuntungan kami karena tidak bisa memberikan yang terbaik. semoga dapat terus bekerjasama

Minggu, 20 Februari 2011

Sesap Dicanangkan Jadi Desa Pramuka

Kendati usia Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Kepulauan Meranti baru berusia satu tahun lebih, namun prestasi yang diraihnya di dunia kepramukaan patut diacungkan Jempol. Diantaranya, mulai tahun 2011 ini Kwarcab akan mencanangkan Desa Sesap sebagai Desa Pramuka pertama di Kabupaten Kepulauan meranti bahkan di Provinsi Riau. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati kepulauan Meranti sekaligus sebagai Ka Kwarcab Gerakan Pramuka Kepulauan Meranti, Drs H Masrul Kasmy Msi, dalam temuramahnya bersama Ka Kwarda 04 Gerakan Pramuka Provinsi Riau, Kamis (17/2) di Bumi Perkemahan Rumbia Berduri Jalan Dorak, Selatpanjang.

“Insya Allah, kami akan mencanangkan Desa Sesap yang berada di Kecamatan Tebing Tinggi sebagai Desa Pramuka pertama di Kepulauan Meranti bahkan mungkin di Provinsi Riau, kami menilai kondisi Bumi Perkemahaan Rumbia berduri yang ada di kawasan Jalan Ddorak ini lokasinya belum memadai. Untuk itu kami sudah menyediakan lahan untuk bumi perkemahaan yang baru di Desa Sesap tersebut seluas 4 hektar,” ujar Masrul Kasmy.

Dalam ramah tamah Keluarga Besar Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kepulauan Meranti bersama Rombongan Ka Kwarda 04 Gerakan Pramuka Riau tersebut, Masrul Kasmy, mengakui kendati pihaknya senantiasa aktif mengikuti berbagai kegiatan Pramuka baik ditingkat daerah, provinsi maupun di tingkat nasional. Namun hingga saat ini masih banyak terdapat kelemahan dan kekurangan terutama dari segi sarana dan prasarana.

“Untuk itulah, dalam kesempatan ini kami memohon bimbingan dan arahan serta bantuan dari pihak Kwarda Gerakan pramuka Provinsi Riau untuk dapat membantu agar perkembangan pramuka di meranti lebih maju dan berdaya guna bagi kehidapan masyarakat terutama bagi generasi muda,” harap Masrul Kasmy, yang juga Ketua Umum KONI Kabupaten Meranti ini.

Sementara itu, Ka Kwarda 04 Gerakan Pramuka Riau, Hj Septina Primawatu Rusli Zainal, dalam sambutannya secara jujur merasa salut dan berterimakasih kepada keluarga besar gerakan Pramuka Kabupaten kepulauan meranti dan kepada pemerintah daerah setempat yang telah memberikan perhatian penuh terhadap kemajuan dan pergerakan pramuka di daerah ini.

“Terus terang saja, saya selaku ketua Kwarda gerakan Pramuka Riau, merasa bangga dengan dicanangkan Desa Sesap Sebagai Desa Pramuka Pertama di Riau, mudah-mudahan renccana dan niat baik ini akan terwujud dan diredhoi oleh Allah SWT,” harap Septina Primawati.

Sumber : Dumai Pos