Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Boyolali memiliki cara sendiri untuk belajar mencintai lingkungan. Caranya, dengan menebar benih ikan sebanyak 5.000 ekor di Kali Gede yang mengalir di kawasan Boyolali Kota.
Kegiatan yang digelar Minggu (27/2) diikuti sejumlah pembina dan 60 penegak se-Boyolali. Tak lama kemudian, benih lele yang berada dalam karung plastik ditebarkan langsuing ke sungai, tepat di bawah jembatan. Penebaran tersebut sempat menarik perhatian masyarakat sekitar.
Dirtemui di sela-sela kegiatan, Wakil Sekretaris Kwarcab Pramuka Boyolali, Toto Subagyo mengungkapkan, penebaran benih ikan sebagai bentuk dan tanggungjawab pramuka mencintai lingkungan. Ikan lele sengaja dipilih karena sesuai masukan pihak- pihak terkait relatif lebih tahan terhadap perubahan kondisi air.
"Ini baru awal saja dan diharapkan bisa memancing keinginan masyarakat untuk turut mencintai lingkungan. Misalnya tidak menangkap ikan menggunakan racun atau strom," ujarnya.
Senada, Humas Kwarcab, Sutarmin menambahkan, kegiatan ini akan ditindaklanjuti hingga tingkat Kwartir Cabang (Kwaran) atau di tingkat kecamatan. Dengan demikian, akan semakin banyak lagi anggota Pramuka yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung.
Selain, itu, kegiatan yang terkait dengan HUT Boden Powell tahun 2011 juga diisi dengan sejumlah kegiatan lain seperti, gerakan kebersihan lingkungan dengan mencabut paku di pohon turus jalan. Pramuka juga diajak untuk berperan serta melakukan penanaman pohon.
"Utamanya di lahan miring atau tebing sungai untuk mengantisipasi terjadinya longsor," katanya.
Sumber : suaramerdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar