BENGKALIS, - Sebagai
salah satu bentuk keprihatinan atas merebaknya penyalahgunaan narkoba
di tengah-tengah masyarakat saat ini, khusus di kalangan generasi muda,
Kwartir Cabang (Kwarcab) 0404 Gerakan Pramuka Bengkalis melakukan
kerjasama dengan Badan Narkotika Kabupaten (BNK).
Kerjasama itu
diantaranya diwujudkan dengan dilakukan kegiatan penyuluhan kepada
anggota Kwarcab 0404 seperti yang dilaksanakan Sabtu (12/10) lalu.
Penyuluhan yang dilakukan di sela-sela kegiatan perkemahan Jum̢۪at,
Sabtu Minggu (Perjusami) dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-52
Tahun 2013 dan diikuti sekitar lima ratus anggota siaga, penggalan,
penegak dan pendega anggota Kwarcab 0404 itu, dilaksanakan di Bumi
Perkemahan Awang Perkasa Desa Kelapapati Bengkalis. Bertindak selaku
penyuluh dalam kegiatan itu Eri Samsuar dan Reni Adelia dari BNK
Bengkalis.
Ketua Kwarcab 0404, H Riza Pahlefi menjelaskan
penyuluhan yang dilakukan bekerjasama dengan BNK Bengkalis ini,
merupakan salah satu wujud nyata dan parstisipasi aktif Kwarcab 0404
untuk ambil bagian dalam mencegah kian maraknya penyalahgunaan narkoba
di daerah ini.
''Khususnya di kalangan pelajar dan generasi
muda. Dari kegiatan penyuluhan ini, seuruh peserta diharapkan bukan
hanya mengetahui dan memahami pengertian narkoba, jenis, faktor
penyebab, dampak buruk, serta upaya pencegahan yang dapat dilakukan.
Lebih dari itu, dapat menjadi pionir dan duta-duta anti narkoba di
daerah ini. Baik itu bagi komunitas Pramuka sendiri, pelajar, generasi
muda maupun masyarakat luas,'' jelas Riza.
Mantan Wakil Bupati
Bengkalis ini mengajak seluruh anggota Kwarcab untuk dapat berperan
aktif membantu setiap upaya-upaya yang dilakukan aparat penegak hukum
seperti kepolisian dan BNK dalam mencegah maraknya penyalahgunaan
narkoba di daerah ini.
''Membantu setiap upaya pencegahan
penyalahgunaan narkoba itu merupakan pengamalan prinsip menolong sesama
dalam Trisatya Pramuka. penyalahgunaan narkoba di daerah ini. Karena
itu, setiap anggota Kawrcab 0404 Gerakan Pramuka Bengkalis harus ambil
bagian secara aktif membantu setiap upaya untuk mencegah penyalahgunaan
narkoba di daerah ini,'' kata Riza, usai mengikuti kegiatan penyuluhan
tersebut.
Ditambahkan Riza, kerjasama Kwarcac 0404 dengan BNK
Bengkalis akan dilakukan secara berkesinambungan. ''Baik itu dalam
bentuk penyuluhan seperti ini maupun kegiatan lainnya. Sebagai bentuk
pengamalan Trisatya Pramuka, Kwarcab 0404 siap membantu setiap upaya
yang dilakukan untuk mencegah kian maraknya peredaran narkoba di daerah
ini. Baik itu yang dilakukan BNK Bengkalis, maupun institusi lainnya,''
tegas Riza didampingi Wakil Ketua Kwarcab 0404, H Umran.
Terpisah
Ketua BNK Bengkalis, H Suayatno mengingatkan, sebagai bagian dari
generasi muda, anggota Pramuka juga akan menjadi sasaran sindikat
narkoba. Hal ini dikarenakan posisi Pramuka yang dikenal teguh dan
disiplin dalam berbagai sisi kehidupan akan menjadi semacam promosi
gratis bagi sindikat bila Pramuka sampai jatuh dalam narkoba.
''Karenanya
jangan beri kesempatan dan ruang sekecil apapun bagi sindikat narkoba
untuk masuk. Dalam perspektif ini, Pramuka merupakan dan harus menjadi
benteng pertahanan para pemuda dalam menghadapi bahaya narkoba. Setiap
anggota Pramuka di daerah ini mesti terus membangun dan menguatkan
komitmen untuk meraih prestasi tanpa narkoba,'' ajak Wakil Bupati
Bengkalis.
Sebagaimana Riza, Wakil Bupati Bengkalis ini juga
berharap agar seluruh insan Pramuka Kwarcab 0404 Gerakan Pramuka
Bengkalis dapat  menjadi garda terdepan dalam pencegahan penyalahgunaan
narkoba, terutama di kalangan pelajar dan generasi muda.
Pada
bagian lain, Suayatno mengatakan, para pelajar dan generasi muda yang
terlibat aktif dalam kegiatan Pramuka lebih beruntung, karena mereka
dibekali pembentukan karakter positif dan materi kepemimpinan.
Kesempatan untuk melakukan hal-hal negatif seperti menggunakan narkoba,
dapat tereliminasi oleh kegiatan positif yang ada di dalam kegiatan
Kepramukaan.
Suayatno berharap, bagi sekolah-sekolah yang
kegiatan kepramukaannya selama ini kurang aktif, hendaknya dapat
diaktifkan kembali. Diisi dengan berbagai kegiatan. Sebab, imbuhnya,
sebagai wadah membangun generasi muda bangsa yang berkarakter, kegiatan
Pramuka memberikan dampak positif dalam mencegah dan memutus mata rantai
penyalahgunaan narkoba.
''Berdasarkan hasil penelitian,
sekitar  9-10 persen siswa merupakan pengguna narkoba. Namun para
pengguna tersebut bukan orang yang mengikuti ekstrakurikuler seperti
Pramuka. Biasanya para pengguna ini terpengaruh karena kehidupan dunia
luar seperti nongkrong,'' papar Suayatno seraya mengatakan kerjasama BNK
Bengkalis dengan  Kwarcab 0404 akan dilakukan berkesinambungan.
- See more at:
http://www.goriau.com/berita/peristiwa/kwarcab-0404-bengkalis-taja-penyuluhan-narkoba-kerjasama-bnk.html#sthash.TDrfRBYR.dpuf