MATARAM-Pramuka memiliki peranan yang sangat
penting sebagai lembaga pendidikan non formal dalam membentuk kaum muda
berkarakter, menamankan semangat kebangsaan dan meningkatkan
keterampilan.
Pendidikan ke pramukaan sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda
di Indonesia di tuntut untuk dapat lebih berkontribusi secara nyata
dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“ Dalam tujuh tahun terakhir ini terdapat tiga hal yang menandai
perkembangan gerakan pramuka yang berhasil dicapai selama ini “, kata
Gubernur Nusa Tenggara Barat HM Zainul Majdi pada Upacara Puncak
Peringatan Hari Ulang Tahun Pramuka ke-52 tahun 2013 tingkat provinsi
NTB kamis (22/8) di Halaman Bumi Gora Kantor Gubernur NTB.
Ia mengatakan, ketiga perkembangan tersebut diantaranya, presiden RI
telah mencanangkan kembali refitalisasi pramuka pada HUT Pramuka tahun
2006 silam yang saat ini tampak keberhasilannya dengan semakin marak
kegiatan ke pramukaan di berbagai daerah.
Bahkan pada saat ini pramuka telah berhasil memperbaharui sistem
kepramukaan dengan kurikulum yang baru, akreditasi gugus depan serta
sertifikasi dan lisensi para pembina.
Selain itu juga, terbitnya undang-undang nomor 12 tahun 2010 tentang
gerakan pramuka yang memperkuat legalitas pramuka di negeri ini.
“ Dengan UU tersebut maka pelaksanaan pendidikan ke pramukaan saat
ini tidak hanya mengisi masa senggang kaum muda namun telah meningkat
menjadi kewajiban setiap warga negara untuk melaksanakannya.
“ Sementara itu Ungkap Gubernur, perkembangan ketiga gerakan pramuka
adalah masuknya pendidikan ke pramukaan dalam kurikulum 2013 sebagai
ekstrakurikuler wajib yang akan diberlakukan pada tahun 2013 ini.
“ Khusus untuk yang ketiga ini gerakan pramuka dapat memahami
sepenuhnya latar belakang rencana menjadikan pendidikan ke pramukaan
sebagai mata pelajaran ekstrakurikuler wajib. Karena permasalahan yang
dihadapi oleh kaum muda Indonesia pada tahap yang mengkhawatirkan “,
paparnya.
Guna percepatan pembentukan karakter kaum muda, Gubernur mengajak
seluruh anggota gerakan pramuka untuk lebih merapatkan barisan dan
menyatukan gerak langkah. Sedangkan kepada pimpinan kwartir cabang,
kwartir ranting, gerakan pramuka dan pembina pramuka di daerah ini
secara bersama meningkatkan kwalitas gugus depan sebagai wahana
pendidikan karakter bangsa.
Sumber : http://rri.co.id/index.php/berita/66797/Pendidikan-Pramuka-Bentuk-Karakter-Bangsa.#.UhbH5n82Dk8
0 komentar:
Posting Komentar